kisah di hari minggu

hari ini pikiran gue dipenuhi dengan berbagai macam hal

dimulai dari bangun pagi, yang masih terbayang-bayang mimpi gue yang sangat amat jelas

"iya, dia itu lagi deket sama cewe itu..." 

seketika perkataan salah satu temen gue terlintas di benak gue waktu gue mencoba mengingat dengan jelas episode-episode dalam mimpi gue

iya, gue mimpi cowo itu, dengan cewe baru yang masih sangat misterius buat gue

apa ini pertanda? ato firasat kalo cewe misterius ini emang cewe yang gue kepoin ini? 

lalu beberapa jam kemudian gue bertemu dengan cowo lain

yang pernah mengobrol dengan gue selama berhari-hari

tanpa terputus, tanpa canggung, dan mengalir begitu saja

tapi entah, gue yang akhirnya memutuskan percakapan itu begitu saja, karena ya...gue ga mood aja

dan kejadian itu belum terlalu lama 

dan lalu, cowo ini malah membicarakan cewe lain hahahha

lalu malamnya, gue bertemu orang dari masa lalu gue

dengan tidak sengaja

lalu semuanya seperti membuat kupu-kupu dalam perut gue seakan minta dibangunkan

dan semua terjadi begitu saja

hal yang amat sangat gue rindukan, berbicara apa saja, menatap matanya, mendengar suara yang sudah berubah, ah sudah lama tak pernah berbicara sedekat ini hahaha

ada sih pikiran seperti itu, tapi gue tau diri

gue tau, gue sudah melakukan hal yang salah dulu, jadi mungkin apa yang ada di benak dan pikiran gue tak akan pernah terjadi hahaha

dan lalu saat ini, gue terdiam sejenak

hari ini gue memikirkan orang-orang yang setidaknya pernah singgah dalam hati gue

orang-orang yang membuat gue selalu menunggu, selalu tertawa, selalu berharap

tapi entah, masih saja selalu ada satu orang yang menjadi pemenang dari semua orang itu

tapi pemenangnya itu sudah menyianyiakan kemenangannya

dan itu membuat gue....lelah

gue pengen pergi, gue pengen ngerasain rasanya kupu-kupu ada di perut gue lagi

Tuhan mungkin selalu mengirimkan orang yang secara sengaja atau tidak sengaja membuat gue menyadari dan berkata "oh ya, gue harus melanjutkan hidup, gue ga boleh lagi kayak gini" 

tapi dengan cepatnya pun gue yang menutup semua kemungkinan yang Tuhan berikan itu

hanya karena satu pemenang itu

mungkin ini sudah saatnya gue bener-bener pindah rumah

memasukkan semua memori dan kisah masa lalu yang terlalu malas gue ceritakan ke dalam satu kardus

lalu gue masukin ke gudang, gudangnya gue kunci, dan gue ga akan lagi membuka kardus itu sampai kardus itu habis dimakan rayap :----)

tapi apakah bakal semudah itu?